Cara Mengatasi Proses Shutdown Yang Lambat
Komputer, PC atau Laptop disebut "lambat",
itu bisa karena :
- lambat booting (POST), artikel terkait.
- lambat loading (Windows), artikel terkait.
- lambat kinerja (Aplikasi), artikel terkait.
- lambat akses data (Dokumen), artikel terkait.
- lambat shutdown (Turn Off), artikel ini.
Secara umum semuanya sudah saya bahas dalam
artikel Menelusuri Penyebab Komputer Lambat. Dan secara
khusus lambat booting, lambat loading, lambat
kinerja dan lambat akses data sudah saya bahas pula
dalam artikel masing-masing. Bisa dibaca artikelnya, semua link artikel
yang disarankan, ada di box Artikel terkait dibawah
halaman ini.
Mengatasi Akses Membuka Dokumen Yang Lambat
Tahap Proses Shutdown atau Turn
Off (atau "Mematikan") PC pun juga bisa
mengalami de-akselerasi (pelambatan). Beberapa hal yang biasanya
menyebabkan proses Shutdown menjadi lambat, dan cara mengatasinya adalah :
- File system sangat terfragmentasi.
Pada saat proses Shutdown, sistem akan memanggil dan meng-eksekusi beberapa file sistem yang diperlukan untuk proses Shutdown. Banyak hal yang harus dilakukan sistem, untuk mengubah komputer dalam status "Full Running" ke status "Full Off" ini. Misalnya, sistem harus menghentikan satu demi satu setiap Services & Process yang sedang berjalan, sistem harus membuat log (catatan) konfigurasi terakhir, sistem harus membersihkan ruang memori (RAM), dan memerintahkan head HDD untuk kembali ke "parking zone" sebelum memutus daya ke spindle plater nya. Dan masih banyak lagi yang harus dilakukan.
Jika file yang dibutuhkan untuk Shutdown tsb ter-fragmentasi, maka eksekusinya akan makan waktu lebih lama. Dengan kata lain proses shutdown terasa lambat menyebalkan.
Solusinya ? Lakukan defragmentasi (defrag). Tak ada solusi lain. Lihat Artikel terkait. - Sebagian file (shutdown) terletak dalam cluster yang rusak.
Sudah saya sebutkan di artikel terdahulu, bahwa ruang simpan (cluster) dalam HDD bisa rusak, ini dikenal sebagai bad sector. Jika dalam bad sector berisi data yang diperlukan untuk shutdown, maka sistem akan kesulitan menjalankan prosesnya. Jika data seperti ini sama sekali tidak bisa dibaca, maka shutdown akan gagal. Pc tidak bisa shutdown, atau akan mengalami looping (restart berulang). Mungkin perlu memeriksa BIOS dahulu, cari menu APM/ACPI. Pastikan sudah di-set pada Enable (BIOS model "lama")
Solusinya adalah me-repair dan me-recover bad sector dan data didalamnya. Ini bisa dilakukan dengan mudah, menggunakan perintah (command) CHKDSK dari Command Prompt. Lihat Artikel terkait. - PC terinfeksi malware (Virus, Worm, Trojan).
Malware tertentu bisa memanipulasi data file sistem, terutama file library (*.DLL). Akibatnya jelas. Jika file untuk shutdown terinfeksi malware, akan sulit diakses (atau malah tidak bisa diakses).
Solusinya lakukan scan menggunakan antivirus yang baik (update). Jika beruntung, dokumen masih bisa di sehatkan atau dipulihkan (healed). Lihat Artikel terkait. - Banyak program residen yang aktif didalam Windows.
Tanpa disadari ada banyak program (aplikasi) yang berjalan "dibelakang layar" meski user tidak merasa menjalankannya. Aplikasi residen ini aktif secara otomatis, sayangnya tidak berhenti secara otomatis juga :) Agar aplikasi ini menghentikan aktifitasnya, harus ada yang menghentikan, dan ini lebih banyak "kita" bebankan sebagai tugas Windows. Meski sebenarnya kita bisa membantu Windows dalam hal ini. Jika hobby menginstal (mencoba) bermacam program, cobalah untuk memperhatikan hal ini.
Solusinya, buka System Configuration, pilih aplikasi residen yang tidak penting lalu nonaktif-kan. Ini akan sangat mempersingkat waktu untuk Shutdown. - Cara mempercepat proses Shutdown Komputer.
Dengan cara tertentu, proses shutdown bisa dipercepat. Silahkan lihat Artikel terkait - Mempercepat Proses Shutdown.
Itulah beberapa hal yang sebaiknya diperhatikan jika menghadapi problem Akses Dokumen Lambat. Jika ada hal yang kurang dipahami, lihat box Artikel terkait dibawah ini, klik text-link yang tersedia.
0 comments:
Post a Comment